Minggu, 02 Oktober 2011

perangkat keras untuk akses internet

A. GAMBARAN UMUM SAMBUNGAN INTERNET

Secara umum ada dua (2) cara untuk dapat tersambung ke Internet, yaitu melalui
sambungan perorangan dan melalui sambungan perkantoran. Sambungan perorangan
(home user) biasanya digunakan di rumah atau kantor menggunakan satu buah komputer
saja. Sambungan perkantoran/kampus (corporate user) biasanya berupa sekumpulan
komputer yang terkait dalam sebuah jaringan lokal (biasa di sebut Local Area
Network/LAN) yang tersambung pada kecepatan tinggi ke Internet.
Dari sisi peralatan, konfigurasi sambungan tersebut adalah sebagai berikut.
1. Komputer – modem – Internet.
2. Banyak Komputer – Router – Modem – Internet.
Untuk lebih jelasnya, ada baiknya kita lihat gambar berikut.
Pada sambungan perorangan ke Internet ada beberapa alternatif teknologi sambungan yang
banyak digunakan di Indonesia, beberapa di antaranya adalah seperti berikut
Menggunakan modem dial-up. Pada teknik dial-up, modem dipasang di komputer,

baik di dalam maupun di luar kotak komputer. Melalui komputer tersebut, kita dapat
menelepon tempat akses Internet.
● Menggunakan handphone. Dengan semakin maraknya penggunaan handphone di
Indonesia, Internet melalui handphone juga semakin marak. Hampir semua operator
selular di Indonesia memberikan akses Internet sebagai layanan tambahan di jaringan
selular mereka. Secara umum ada dua (2) teknologi, yaitu, GPRS dan 3G.
● Menggunakan Wireless, atau WiFi, atau HotSpot. Pada saat ini kebanyakan laptop
yang di jual di pasaran telah mempunyai peralatan Wireless Internet atau lebih di
kenal WiFi. Dengan peralatan WiFi yang ada kita dapat langsung terhubung ke
jaringan Interent di tempat-tempat yang tersedia akses WiFi atau dikenal sebagai
HotSpot.
Beberapa ciri khas sambungan perorangan ke Internet, yaitu,
● Hanya ada satu buah komputer yang tersambung.
● Tidak beroperasi 24 jam penuh dalam satu hari.
● Teknik akses ini relatif mahal harganya, terutama untuk membayar pulsa.

Pada sambungan perkantoran, WARNET, atau sekolah ke Internet ada beberapa alternatif
teknologi sambungan yang banyak digunakan di Indonesia, beberapa diantaranya adalah,
Menggunakan modem ADSL atau Speedy.

Menggunakan Wireless Internet.

Menggunakan Satelit atau VSAT.

Beberapa ciri khas sambungan perkantoran, WARNET atau sekolah, yaitu,
Banyak komputer tersambung sekaligus ke sebuah sambungan Internet.

Proses pemakaian bersama satu sambungan Internet bagi banyak komputer

biasanya di bantu menggunakan router.
Sebagian sambungan beroperasi 24 jam sehari.

B. NOTASI KECEPATAN DATA
Kecepatan pengirim data di media komunikasi biasanya di tulis dalam jumlah bit yang
dikirim per detik, atau biasa di sebut “bit per second” atau “bps”. Notasi kecepatan dalam
bps sering kita dapati pada peralatan jaringan, seperti modem, Ethernet dll.Beberapa notasi
yang sering digunakan
1000 bit/detik         = 1 kilo bps = 1 Kbps
1000000 bit/detik      = 1 mega bps = 1 Mbps
100000000 bit/detik = 1 giga bps = 1 Gbps
Notasi lain yang sering digunakan untuk mengukur kecepatan transfer data biasanya ditulis
dalam jumlah Byte per detik, atau biasanya di sebut “Byte per second” atau “Bps”.
Perhatikan pada Byte digunakan huruf besar. Hubungan antara bit dengan Byte adalah
1 Byte = 8 bit
hubungan berikut biasanya digunakan antara Byte dengan bit
1 Kbps          = 8 Kbps
1 Mbps          = 8 Mbps
Notasi Bps, KBps atau MBps sering kita dapati pada saat kita melakukan evaluasi proses
pengiriman data atau pengiriman file/berkas dari jaringan atau Internet.
C. MODEM
Modem (singkatan dari modulator-demodulator) adalah alat yang akan memasukan
(memodulasi) informasi digital (berisi bit “1” dan “0”) ke sinyal pembawa yang sifatnya
analog (pada kecepatan rendah berbentuk sinyal suara), dan juga mengambil informasi
yang di kirim dari sinyal pembawa. Tujuan utama modem adalah untuk membuat sinyal yang dapat dengan mudah di kirimkan di bagian pengirim dan dengan mudah di ubah
menjadi sinyal digital lagi di bagian penerima. Modem dapat digunakan pada semua jenis
peralatan pengirim sinyal analog, mulai dari dioda, kabel hingga radio.
Contoh yang paling banyak digunakan adalah modem untuk kanal suara yang akan
mengubah sinyal digital “1” dan “0” dari komputer menjadi suara yang dapat dikirimkan
melalui jaringan telepon. Di sisi penerima suara dari telepon yang di terima akan di ubah
kembali menjadi data digital yang di teruskan ke komputer melalui kabel serial, USB atau
Ethernet. Modem biasanya di klasifikasikan berdasarkan jumlah data yang dapat dikirim
pada satu waktu, biasanya di ukur dalam satuan bit per detik, atau “bps”.
Berbagai modem yang cepat yang banyak digunakan oleh pengguna Internet pada hari ini
terutama di kota-kota besar di Indonesia adalah modem kabel (contoh melalui fastnet) dan
modem ADSL (contoh melalui Speedy Telkom). Penggunaan modem radio kecepatan
tinggi juga cukup marak di Indonesia terutama dengan di kembangkannya teknologi
“Wajanbolic e-goen” dan teknologi RT/RW-net.
Di sisi operator telekomunikasi dan Internet, banyak digunakan modem gelombang mikro
(microwave) yang dapat mengirimkan data pada kecepatan ratusan juga bit per detik. Dan
teknologi yang paling banyak digunakan untuk jarak jauh adalah menggunakan kabel fiber
optik termasuk untuk sambungan antar negara dan benua melalui kabel laut. Model optik
dapat digunakan untuk mengirimkan data melalui kabel fiber optik. Modem optik dapat
mengirimkan data pada kecepatan sekitar 10^9 bit per detik.
Beberapa tampilan modem yang banyak digunakan di Indonesia di perlihatkan pada
beberapa gambar berikut ini.
Tampak pada gambar adalah modem internal komputer yang dapat di pasang ke slot yang
ada di komputer. Modem jenis ini biasanya digunakan untuk kabel telepon dan harganya
relatif murah. Tampak pada ujung modem biasanya terdapat tempat untuk memasukan kabel telepon, biasanya terdapat dua (2) buah tempat kabel telepon supaya bisa di paralel
ke pesawat telepon biasa. Pada gambar yang lain di perlihatkan pada saat kita memasukan
kabel telepon ke modem internal tersebut.
Perangkat lunak yang ada di komputer umumnya telah siap mendukung penggunaan
modem internal ini. Jadi kita tidak perlu di tambahkan perangkat lunak tambahan. Jenis
modem untuk telepon ini biasanya bekerja pada kecepatan maksimum sekitar 56kbps,
dengan kondisi jaringan telepon yang ada di Indonesia kecepatan rata-rata yang dapat di
capai sekitar 30kbps saja.
Memasukan kabel telepon ke modem internal
Modem 3G
Jenis modem lain yang banyak digunakan untuk mengakses Internet mengunakan kabel
selular adalah modem 3G. Modem 3G dapat berupa handphone, atau berupa USB seperti
flashdisk.
Biasanya kita akan membutuhkan perangkat lunak tambahan untuk menggunakan modem
3G di komputer.
Kecepatan akses Internet yang dapat di peroleh menggunakan modem 3G sangat
tergantung pada lokasi tower selular yang mendukung akses 3G. Untuk lokasi yang dekat
sekitar 100-200 meter dari tower operator selular 3G, kita mungkin akan memperoleh
akses Internet sekitar 1-2 Mbps. Untuk lokasi di luar kota atau daerah yang jauh dari tower
operator selular 3G kemungkinan kita akan memperoleh kecepatan cukup pelan sekitar
9,6-20 Kbps.

Modem ADSL
Jenis modem yang semakin banyak digunakan di Indonesia adalah modem ADSL, atau
lebih sering di kenal sebagai modem Speedy Telkom. Sebetulnya modem ADSL yang
banyak di pasaran tidak murni modem seperti modem internal yang di jelaskan di atas.
Modem ADSL yang banyak di Indonesia merupakan gabungan dengan router di dalamnya.
Sebetulnya lebih tepat di sebut router ADSL, tapi kebanyakan orang tetap menyebutnya
modem ADSL.
Komputer akan tersambung ke modem ADSL biasanya melalui kabel jaringan lokal atau
kabel Ethernet. Tidak ada perangkat lunak khusus yang di perlukan untuk menyambungkan
komputer ke modem ADSL tersebut. Beberapa modem ADSL telah menyiapkan tempat
memasukan kabel jaringan Ethernet untuk sampai empat (4) komputer sekaligus.
Kecepatan maksimum yang dapat digunakan pada generasi terakhir modem ADSL
menggunakan teknologi ADSL 2+ adalah sekitar 15Mbps untuk jarak antara rumah ke
sentral telepon sekitar 1.5 km. Pada saat ini, Speedy Telkom di banyak tempat di Indonesia telah menggunakan kecepatan 1Mbps, di beberapa tempat masih berkecepatan 384Kbps.
Pada komputer jenis laptop, biasanya sudah terdapat sebuah modem Wireless Fidelity
(WiFi) secara internal yang dapat langsung di pakai di ruangan yang telah tersedia
HotSpot. Sebagian besar peralatan WiFi biasanya bekerja pada frekuensi 2.4GHz dan
5.8GHz. HotSpot adalah istilah yang digunakan bagi jaringan Internet berbasis WiFi di
sebuah ruangan. Kecepatan akses Internet menggunakan WiFi cukup cepat dengan
kecepatan minimal 1Mbps sampai dengan sekitar 54Mbps.
D. WAJANBOLIC E-GOEN DAN RT/RW-NET
Internet murah barangkali merupakan impian tidak hanya bangsa Indonesia, tapi juga
semua orang di Dunia. Kita bangsa Indonesia cukup beruntung dan banyak terinspirasi
dengan adanya Pak Gunadi di Purwakarta yang menemukan antenna Wajanbolic e-goen.
Pak Gunadi dari Purwakarta, penemu antena Wajanbolic e-goen
Teknik Antenna Wajanbolic e-goen merupakan pengembangan dari teknik antenna kaleng
atau antenna bazoka yang pernah di kembangkan sebelumnya.
Dengan peralatan USB WiFi yang terpasang di muka Wajan dengan ditutupi pipa pralon
yang sebagian di lapisi oleh aluminium foil atau lakban aluminium, Wajanbolic e-goen
dapat digunakan untuk membangun sambungan Internet berkecepatan 1Mbps s/d 54Mbps
untuk jarak sampai sekitar 3-4 km cukup untuk menyambungkan beberapa rumah dalam
sebuah jaringan RT/RW-net.
wajanbolik
Ukuran antenna Wajanbolic e-goen relatif sederhana. Pipa pralon dengan diameter 3 inci (9
cm) diberi lakban aluminium sepanjang 20 cm. USB WiFi di masukan pada posisi 5.2 cm
dari ujung pralon. Wilayah pralon yang tidak di beri lakban aluminium merupakan panjang
fokus wajan yang dapat dihitung dari diameter wajan di bagi ke dalaman wajan.

Desain Ukuran Wajan Bolik
Teknik membuat Internet menggunakan antenna kaleng dan antenna Wajanbolic e-goen
tidak hanya membuat bangsa Indonesia terkagum-kagum karena sangat sederhana. Banyak
bangsa di duniapun belajar kepada bangsa Indonesia teknik membuat Internet murah
tersebut. Beberapa bangsa di dunia yang pernah mengundang untuk memberikan teknik
antenna kaleng antara lain Afrika Selatan dan sekitarnya, Tunisia, Denmark, India, Bhutan,
Nepal, Laos, Kamboja dan masih banyak lagi. Tampak pada gambar Onno W. Purbo
sedang mengajar di Pretoria, Afrika Selatan tentang membuat antenna kaleng kepada
bangsa di Afrika di tahun 2003.
Desain jaringan RT-RW net
Teknik akses Internet menggunakan Wajanbolic e-goen banyak digunakan untuk
membangun RT/RW-net yang pada dasarnya membagi dan menggunakan secara beramai-
ramai sebuah akses Internet seperti di tampilkan pada gambar. Proses pembagian akses
Internet dilakukan oleh router. Sementara proses pengkaitan pengguna Internet dapat
dilakukan menggunakan kabel jaringan Ethernet untuk jarak dekat. Sementara untuk jarak
yang agak jauh, dalam lingkup satu RT atau satu RW dapat mengunakan akses Wireless
mengunakan antenna Wajanbolic e-goen.
Menggunakan teknik RT/RW-net ini, kita dapat mengakses Internet 24 jam per hari dengan
biaya di tanggung bersama oleh pengguna satu RT atau satu RW. Rata-rata biaya akses
Internet RT/RW-net sekitar Rp. 50-150.000,- per bulan dengan Internet yang beroperasi 24
jam.
E. ROUTER
Router adalah sebuah komputer yang mempunyai perangkat lunak dan perangkat keras
yang khusus untuk keperluan routing dan penyampaian paket di jaringan komputer seperti
Internet. Router biasanya mempunyai sistem operasi khusus, seperti Cisco IOS atau
Juniper Networks JUNOS dan JUNOSe atau Extreme Networks XOS), biasanya juga di
lengkapi memori RAM, NVRAM, dan flash memori untuk menyimpan data. Untuk router
dengan kecepatan tinggi biasanya membutuh satu atau beberapa proses yang khusus.
Router yang sederhana dan murah banyak digunakan di kantor kecil, rumah atau
WARNET. Sering kali router jenis ini di bangun menggunakan komputer biasa
menggunakan perangkat lunak open source yang banyak dapat di ambil secara bebas di
Internet. Beberapa jenis perangkat lunak ini adalah Untangle, SmoothWall, IPCOP, XORP
atau Quagga.
Salah Satu Contoh Router
Router dapat digunakan untuk memberikan sambungan di dalam kantor, antara kantor dan
Internet, dan di dalam Internet Service Providers (ISP). Router yang besar besar, seperti
Cisco CRS-1 atau Juniper T1600 digunakan untuk menyambungkan antar ISP, atau
digunakan di dalam ISP. Sementara router yang kecil dapat digunakan untuk memberikkan sambungan jaringan bagi beberapa komputer di kantor kecil atau rumah.
Umumnya router kecil seperti tampak pada gambar merupakan salah satu jenis router yang
banyak digunakan terutama di rumah, di kantor atau di sekolah untuk menggunakan secara
bersama sebuah sambungan akses Internet agar dapat digunakan oleh banyak komputer
sekaligus.
Kebanyakan router kecil ini biasanya sudah di lengkapi dengan Akses Point yang tampak
berupa antenna yang mencuat di belakang router tersebut. Akses point tersebut merupakan
base station pusat dari sebuah jaringan HotSpot yang banyak kita dapati di restoran atau
hotel, terutama di kota-kota besar. Dengan adanya jaringan HotSpot, sebuah laptop yang
biasanya sudah mempunyai peralatan WiFi di dalamnya dapat langsung tersambung ke
Internet tanpa kabel.
Sementara untuk ISP atau RT/RW-net di Indonesia lebih banyak digunakan komputer kecil
RouterBoard yang sudah mempunyai antenna diluarnya dengan sistem operasi Mikrotik.
Beberapa router jenis ini sudah di produksi di dalam negeri seperti UFOAkses.
F. ETHERNET CARD
Ethernet card, atau sering juga di kenal sebagai kartu jaringan, network adapter, LAN
adapter, atau NIC (Network Interface Card) adalah sebuah hardware komputer yang
memungkinkan komputer untuk berkomunikasi melalui jaringan komputer. Ethernet card
memberikan akses fisik ke media komunikasi jaringan komputer. Di samping itu, terdapat
program kecil di Ethernet card yang menyediakan mekanisme komunikasi di lapisan
bawah melalui alamat MAC. Hal ini memungkinkan pengguna untuk saling tersambung
satu sama lain menggunakan kabel atau tanpa kabel menggunakan radio/wireless.

salah Satu Gambar Ethernet Card
Ethernet merupakan salah satu kunci utama dalam membangun jaringan lokal yang biasa di
kenal sebagai Local Area Network (LAN).
Pada saat ini, jika kita membeli komputer baik laptop maupun desktop biasanya ethernet
card sudah tersedia di dalamnya. Artinya tanpa perlu menambahkan ethernet card
tambahan sebuah komputer dapat secara langsung di sambungkan ke jaringan ethernet
lokal. Jika kita membutuhkan lebih dari satu buah ethernet card kita dapat menambahkan
ethernet card tambahan seperti tampak pada gambar.
Ethernet card tersambung ke motherboard komputer melalui beberapa cara,
Terintegrasi, menjadi bagian (built-in) dari motherboard.

Melalui sambungan PCI slot.

Melalui sambungan ISA slot, sekarang sudah tidak digunakan lagi.

Beberapa teknologi yang di gunakan oleh Ethernet, yaitu,
Fast Ethernet, mempunyai kecepatan 100 Mbps.

Gigabit Ethernet, mempunyai kecepatan 1 Gbps.

● Optical Fiber, mempunyai kecepatan sampai 160 Gbps.
● Token Ring, mempunyai kecepatan sampai 100 Mbps.
Beberap kecepatan yang didukung oleh Ethernet, yaitu,
10 Mbps

100 Mbps

1000 Mbps

sampai 160 Gbps

G. JARINGAN LOKAL
Sebuah jaringan lokal atau lebih sering di kenal sebagai Local Area Network (LAN) adalah
sebuah jaringan komputer yang melingkupi sebuah wilayah yang kecil, seperti rumah, kantor, sekelompok bangunan seperti sekolah, kampus. Teknik pembangunan LAN
merupakan kunci utama untuk membangun RT/RW-net untuk memperoleh Internet murah
di Indonesia.
Karakteristik LAN berbeda cukup jauh dengan jaringan Wide Area Network (WAN) yang
biasanya kita bangun menggunakan modem telepon. Perbedaan mendasar yang ada, antara
lain,
Kecepatan LAN jauh lebih tinggi, rata-rata 100Mbps.

Wilayah yang dicakup lebih kecil.

Tidak membutuhkan sarana komunikasi dari operator telekomunikasi, biasanya

dapat di bangun sendiri oleh pengguna karena peralatan jaringan biasanya relatif
murah dan tersedia di komputer.
Secara fisik peralatan jaringan yang banyak digunakan untuk membangun LAN adalah,
Ethernet, untuk kecepatan tinggi.

WiFi, untuk akses tanpa kabel. Biasanya digunakan untuk HotSpot atau untuk

RT/RW-net.
Sambungan kabel Ethernet yang digunakan mirip dengan kabel telepon, hanya saja kabel
yang di bawa ada delapan (8) buah. Jenis sambungan ethernet ini di kenal sebagai RJ45.
Proses pemasangan konektor RJ45 ke kabel LAN biasanya dibantu menggunakan alat
crimping.

kabel UTP
Crimping Tool

Senin, 29 Agustus 2011

NASKAH PIDATO REUNI


Contoh Naskah Pidato Reuni
Contoh Pidato Panitia Reuni SMP/SMA/Perguruan Tinggi

Yang kami hormati Bapak Kepala/ketua…
Mantan kepala sekolah…
Yang kami hormati mantan Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Guru, Rekan-rekan alumnus yang saya cintai, hadirin-hadirat yang berbahagia,
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Salam sejahtera dan berbahagia bagi rekan-rekan yang beragama selain Islam.
Pertama marilah kita bersama-sama bersyukur ke hadirat Allah dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, atas berkah dan rahmat-Nya, sehingga pada hari yang berbahagia ini bisa bersama-sama mengadakan silaturahmi seluruh alumnus angkatan……SMP/SMA/Universitas……
Hadirin, rekan-rekan yang berbahgia, telah lama kita tak jumpa. Ibarat berjalan telah lama kita haus. Namun pada hari ini serasa terbayar sudah rasa haus ini. Bagai meminum air dingin yang segar, bahagia sekali kami bisa bertemu kmbali. Bahkan di tengah-tengah kita bapak dan ibu guru kita yang dahulu mengasuh dan membesarkan kita msh sempat bertemu dan berkumpul kembali. Beliau-beliau tampaknya msh utuh semangatnya seperti yang dulu juga. Sungguh merupakan karunia yang tak ternilai harganya. Telah lama kita berpisah tentunya telah banyak kenagan yang kita alami di luar sekolah setelah lulus dahulu kala.
Betapa cepat usia ini rasanya. Namun perpisahan terakhir di sekolah kita ini dulu serasa baru saja kemaren. Betapa tidak, teman-teman telah banyak berubah. Namun ciri khas masing-masing masih menempel kental di diri kita ini. Itulah sebabnya suasana pagi ini seakan suasana yang lama, bukan suasana yang baru.
Di sekolah kita kenangan manis tercipta. Lalu kita bawa kenangan itu melalui perjalanan hidup. Namun pagi ini kenangan itu kembali tercipta, tetap seperti semula. Ceria, suka dan duka terbayang dengan jelas dalam suasana keluarga yang berbahagia sekarang ini.
Sebagai wakil dari rekan-rekan ketiga angkatan. Kami menyerukan kita pupuk persaudaraan, kita tingkatkan persatuan dan janganlah lupa rekan-rekan, tanyalah pada diri sendiri, sumbangan apa yang bisa kita berikan sekarang ini kepada sekolah kita ini.
Rekan-rekan yang saya cintai, marilah pertemuan ini kita petik hikmahnya. Reuni kali ini hendaknya jangan dipergunakan sebagai pelampiasan pelepasan rindu semata-mata. Namun lebih dari itu marilah kita bersama-sama memikirkan, sumbangan apa yang bisa kita berikan pada bangsa dan masyarakat ini. Tentu salah satunya adalah pemikiran untuk ikut serta memberikan sumbangan apa yang patut kita berikan kepada sekolah kita tercinta ini.
Rekan-rekan semuanya, rasa rindu belum terobati benar. Sayapun setelah sambutan ini masih harus menjumpai dan berbagi rasa dengan rekan-rekan yang lain. Untuk itu berbagi waktu dulu.
Sekian sementara sambutan saya, semoga kita bersua lagi di masa-masa mendatang dalam acara yang lain lagi. Maafkan kekurangan saya, sudah kumaafkan kesalahan rekan-rekan.
Billahi taufiq walhidayah, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

SEJARAH BAHASA INDONESIA,FUNGSI SERTA KEDUDUKAN


Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. pada saat itu, para pemuda dari berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam Kerapatan Pemuda dan berikrar (1) bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia, (2) berbangsa yang satu, bangsa Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda.
Unsur yang ketiga dari Sumpah Pemuda merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 itulah bahasa Indonesia dikukuhkan kedudukannya sebagai bahasa nasional.
Bahasa Indonesia dinyatakan kedudukannya sebagai bahasa negara pada tanggal 18 Agustus 1945 karena pada saat itu Undang-Undang Dasar 1945 disahkan sebagai Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa  Bahasa negara ialah bahasa Indonesia (Bab XV, Pasal 36).
Keputusan Kongres Bahasa Indonesia II tahun 1954 di Medan, antara lain, menyatakan bahwa bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dari bahasa Melayu yang sejak zaman dulu sudah dipergunakan sebagai bahasa perhubungan (lingua franca) bukan hanya di Kepulauan Nusantara, melainkan juga hampir di seluruh Asia Tenggara.
Bahasa Melayu mulai dipakai di kawasan Asia Tenggara sejak abad ke-7. Bukti yang menyatakan itu ialah dengan ditemukannya prasasti di Kedukan Bukit berangka tahun 683 M (Palembang), Talang Tuwo berangka tahun 684 M (Palembang), Kota Kapur berangka tahun 686 M (Bangka Barat), dan Karang Brahi berangka tahun 688 M (Jambi). Prasasti  itu bertuliskan huruf Pranagari berbahasa Melayu Kuna. Bahasa Melayu Kuna itu tidak hanya dipakai pada zaman Sriwijaya karena di Jawa Tengah (Gandasuli) juga ditemukan prasasti berangka tahun 832 M dan di Bogor ditemukan prasasti berangka tahun 942 M yang juga menggunakan bahasa Melayu Kuna.
Pada zaman Sriwijaya, bahasa Melayu dipakai sebagai bahasa kebudayaan, yaitu bahasa buku pelajaran agama Budha. Bahasa Melayu juga dipakai sebagai bahasa perhubungan antarsuku di Nusantara dan sebagai bahasa perdagangan, baik sebagai bahasa antarsuku di Nusantara maupun sebagai bahasa yang digunakan terhadap para pedagang yang datang dari luar Nusantara.
Informasi dari seorang ahli sejarah Cina, I-Tsing, yang belajar agama Budha di Sriwijaya, antara lain, menyatakan bahwa di Sriwijaya ada bahasa yang bernama Koen-louen (I-Tsing:63,159), Kou-luen (I-Tsing:183), K’ouen-louen (Ferrand, 1919), Kw’enlun (Alisjahbana, 1971:1089). Kun’lun (Parnikel, 1977:91), K’un-lun (Prentice, 1078:19), yang berdampingan dengan Sanskerta. Yang dimaksud Koen-luen adalah bahasa perhubungan (lingua franca) di Kepulauan Nusantara, yaitu bahasa Melayu.
Perkembangan dan pertumbuhan bahasa Melayu tampak makin jelas dari peninggalan kerajaan Islam, baik yang berupa batu bertulis, seperti tulisan pada batu nisan di Minye Tujoh, Aceh, berangka tahun 1380 M, maupun hasil susastra (abad ke-16 dan ke-17), seperti Syair Hamzah Fansuri, Hikayat Raja-Raja Pasai, Sejarah Melayu, Tajussalatin, dan Bustanussalatin.
Bahasa Melayu menyebar ke pelosok Nusantara bersamaan dengan menyebarnya agama Islam di wilayah Nusantara. Bahasa Melayu mudah diterima oleh masyarakat Nusantara sebagai bahasa perhubungan antarpulau, antarsuku, antarpedagang, antarbangsa, dan antarkerajaan karena bahasa Melayu tidak mengenal tingkat tutur.
Bahasa Melayu dipakai di mana-mana di wilayah Nusantara serta makin berkembang dan bertambah kukuh keberadaannya. Bahasa Melayu yang dipakai di daerah di wilayah Nusantara dalam pertumbuhannya dipengaruhi oleh corak budaya daerah. Bahasa Melayu menyerap kosakata dari berbagai bahasa, terutama dari bahasa Sanskerta, bahasa Persia, bahasa Arab, dan bahasa-bahasa Eropa. Bahasa Melayu pun dalam perkembangannya muncul dalam berbagai variasi dan dialek.
Perkembangan bahasa Melayu di wilayah Nusantara mempengaruhi dan mendorong tumbuhnya rasa persaudaraan dan persatuan bangsa Indonesia. Komunikasi antarperkumpulan yang bangkit pada masa itu menggunakan bahasa Melayu. Para pemuda Indonesia yang tergabung dalam perkumpulan pergerakan secara sadar mengangkat bahasa Melayu menjadi bahasa Indonesia, yang menjadi bahasa persatuan untuk seluruh bangsa Indonesia (Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928).
Kebangkitan nasional telah mendorong perkembangan bahasa Indonesia dengan pesat. Peranan kegiatan politik, perdagangan, persuratkabaran, dan majalah sangat besar dalam memodernkan bahasa Indonesia.
Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945, telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia secara konstitusional sebagai bahasa negara. Kini bahasa Indonesia dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat Indonesia, baik di tingkat pusat maupun daerah


FUNGSI BAHASA DAN KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA

Sejarah bahasa Indonesia;
Bahasa indonesia adalah dialek kaku dari bahasa Melayu Klasik dan bahasa Melayu Kuno. Secara sosiologis, bolehlah kita katakan bahwa bahasa Indonesia baru dianggap “lahir” atau diterima keberadaannya pada tanggal 28 Oktober 1928 atas usulan Mohammad Yamin. Secara yuridis, baru tanggal 18 Agustus 1945 bahasa Indonesia secara resmi diakui keberadaannya.tepatnya pada saat hari Kemerdekaan
Bahasa Indonesia menggunakan dua jenis kata ganti orang pertama jamak, yaitu “kami” dan “kita”. “Kami” adalah kata ganti eksklusif yang berarti tidak termasuk sang lawan bicara, sedangkan “kita” adalah kata ganti inklusif yang berarti kelompok orang yang disebut termasuk lawan bicaranya.
Susunan kata dasar adalah Subjek – Predikat – Objek-Keterangan (SPOK), walaupun susunan kata lain juga mungkin. Kata kerja tidak di bahasa berinfleksikan kepada orang atau jumlah subjek dan objek. Bahasa Indonesia juga tidak mengenal kala/waktu (tense). Waktu dinyatakan dengan menambahkan kata keterangan waktu (seperti, “kemarin” atau “besok”), atau indikator lain seperti “sudah” atau “belum”.Dan Bahasa Indonesia di atur dalam UUD 1945 pada pasal 36 yaitu “Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia”.
Berdasarkan fungsinya bahasa Indonesia dibagi menjadi 5 fungsi;
1. Ekspresif
Contohnya;mampu menggungkapkan gambaran,maksud ,gagasan, dan perasaan.
2. Komunikasi
Contohnya; sebagai alat berinteraksi atau hubungan antara dua manusia dan sehingga pesan yang dikmaksudkan dapat dimengerti.
3. Kontrol sosial
contohnya; tulisan “dilarang merokok” bahasa tersebut berfungsi sebagai pengatur atau pengontrol
4. Adaptasi
Contohnya;bila kita berada di wilayah atau daerah yang asing atau diluar ibu kota, kita dapat menggunakan bahasa Indonesia tersebut sebagai alat untuk adaptasi dengan lingkungan baru tersebut.
5. Integrasi/pemersatu
Contohnya;bahasa-bahasa yang berbeda atau beraneka ragam dan dipersatukan oleh bahasa Nasional yang dapat dipakai di seluruh Indonesia yang menjadi satu kesatuan yang utuh dan bulat.
Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional di ikrarkan pada 28 oktober 1928 yaitu hari “Sumpah Pemuda” yang memilki fungsi-fungsi sebagai;
1. Lambang identitas Nasional.
2. Lambang kebanggaan kebangsaan.
3. Bahasa indonesia sebagai alat komunikasi.
4. Alat pemersatu bangsa yang berbeda Suku,Agama,ras,adat istiadat dan Budaya.
Hasil perumusan seminar polotik bahasa Nasional yang diselenggarakan di jakarta pada tangal 25 s.d. 28 Februari 1975 dikemukakan berdasarkan Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara adalah;
1. Sebagai bahasa resmi kenegaraan.
2. Sebagai alat pengantar dalam dunia pendidikan.
3. Sebagai penghubung pada tingkat Nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah, dan
4. Sebagai pengembangan kebudayaan Nasional, Ilmu dan Teknologi.







CONTOH PARAGRAF INDUKTIF GENERALISASI,ANALOGI,SEBAB AKIBAT


Generalisasi adalah penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili
Contoh :
1.        Pemerintah telah menjadikan Pulau Komodo sebagai habitat pelestarian komodo. Di Ujung Kulon, pemerintah mebuat cagar alam untuk pelestarian badak bercula satu. Selain itu, sejumlah Undang-Undang dibuat untuk melindungi hewan langka dari incaran pemburu. Banyak cara yang telah dilakukan pemerintah untuk melestarikan hewan-hewan langka.
2.       Setelah karangan anak-anak kelas 6 diperiksa, ternyata Iman, Selamet, Enal, dan Deri mendapat nilai 90. Anak-anak yang lain mendapat 75. Hanya Toni yang mendapatkan nilai 60 , dan tidak seorang pun mendapat nilai kurang dari 60. Bisa dikatakan, anak kelas 6 cukup pandai mengarang.
Analogi adalah penalaran induktif dengan membandingkan dua hal yang banyak persamaannya. Berdasarkan persamaan kedua hal tersebut, Anda dapat menarik kesimpulan.
Contoh :
1.       Para atlet memiliki latihan fisik yang keras guna membentuk otot-otot yang kuat dan lentur. Demikian juga dengan tentara, mereka memerlukan fisik yang kuat untuk melindungi masyarakat. Keduanya juga membutuhkan mental yang teguh untuk bertanding ataupun melawan musuh-musuh di lapangan. Oleh karena itu, untuk menjadi atlet dan tentara harus memiliki fisik dan mental yang kuat.
2.       Demikian pula dengan manusia yang tidak berilmu dan tidak berperasaan, ia akan sombong dan garang. Oleh karena itu, kita sebagai manusia apabila diberi kepandaian dan kelebihan, bersikaplah seperti padi yang selalu merunduk.

Paragraf hubungan sebab akibat (hubungan kausal) adalah paragraf yang dimulai dengan mengemukakan fakta khusus yang menjadi sebab, dan sampai pada simpulan yang menjadi akibat.
Contoh : Kemarau tahun ini cukup panjang. Sebelumnya, pohon-pohon di hutan sebagi penyerap air banyak yang ditebang. Di samping itu, irigasi di desa ini tidak lancar. Ditambah lagi dengan harga pupuk yang semakin mahal dan kurangnya pengetahuan para petani dalam menggarap lahan pertaniannya. Oleh karena itu, tidak mengherankan panen di desa ini selalu gagal.


PIDATO SERAH TERIMA CALON PENGANTIN


PIDATO PENYERAHAN CALON PENGANTIN


·        Kepada yang terhormat para alim ulama yang senanatiasa kami harap berkah do’a dan bimbingannya.
·        Kepada para sesepuh pini sepuh yang senantiasa kami patuhi.
·        Khususnya kepada shohibul hajjah bapak khmdi sekeluarga yang saya hormati.
·        Kepada para hadirin yang dimulyakan Allah swt.

              Sebelumnya, marilah kita menghanturkan puja puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan beribu kenikmatan kepada kita semua khususnya kenikmatan iman dan islam, sehingga kita dapat berkumpul dalam acara serah terima calon pengantin pada kesempatan ini dalam keadaan sehat tanpa ada suatu halangan apapun.

            Shplawat serta salam Allah SWT semoga tercurahkan kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang  telah menuntun kita dari zaman jahilliyah menuju zaman islam dan semoga kita menjadi umatnya yang mendapatkan syafa’atnya besok dihari kiamat.Amin.

            Para hadiri yang terhormat saya disini selaku wakil atau wasilah dari bapak rosikhun sekeluarga menyampaikan bahwa beliau bapak rosikhun tidak dapat memberikan kata sambutan sendiri di hadapan para hadirin, karena rasa suka cita dan bahagia akan mendapat anugerah berupa pengantin bagus Muhammad ismail dan putri ayu siti nur fadillah.
            Yang pertama bapak rosikhun menghanturkan salam ta’dhim atau salam hormat semoga terhantur kepada bapak hamdi sekeluarga dengan ucapan:

ASSALAMUALAIKUM WR.WB

            Dengan puji-pujian semoga bapak hamdi sekeluarga senantiasa mendapat limpahan berkah dan rahmat dari Allah SWT. Dan mendapatkan kebahagiaan.Amien
            Kedua kalinya saya bermaksud  untuk menyampaikan amanat dari bapak rosikhun guna menyerahkan calon pengantin putra yang bernama bagus Muhammad ismail dengan harapan semoga bisa dinikahkan dengan putri ayu siti nur fadhillah putri bapak hamdi.
            Yang ketiga, sebelum calon pengantin  saya serahkan kepada keluarga disini,saya senantiasa memuji kehadirat Allah SWT yang maha kuasa, semoga upacara akad nikah dapat berjalan dengan lancar, setelah calon pengantin saya serahkan kepada keluarga disini, maka selanjutnya semuanya saya persilahkan yang terbaik dalam mendidik sang pengantin dengan ucapan

LAKHAULA WALAKUWWATA ILLABILLAH HILA’LIYILADZIM

            Perlu kami sampaikan bahwa den bagus Muhammad ismail masih penjaka, kalau tidak percaya silahkan dites sendiri. Juga beliau belum pernah berumah tangga, sehingga apabila dirumah ini nanti banyak kesalahan saya mohon agar  diarahkan dan dibimbing supaya dalam perjodohan dan rumah tangga dapat tentram bahagia dunia hingga akhirat. Amin

            Tidak lupa, saya serahkan maskawin beserta semua perlengkapan yang telah dibawa oleh teman-teman pengiring calon pengantin, meskipun sedikit tidak seberapa banyaknya, semoga bisa diterima dengan lapang dada dan membawa manfaat.
Para hadirin, selanjutnya saya selaku wakil rombongan pengantar  calon pengantin putra meminta beribu maaf kepada bapak hamdi sekeluarga, karena banyak kekhilafan dari tingkah laku,tutur kata yang kurang berkenan dihati keluarga disini, sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.

            Yang terakhir, apabila nanti acara sudah selesai saya berserta rombongan akan minta izin pamit pilang,dengan harapan semoga selamat sampai di rumah tidak ada halangan apapun. Amin

            Demikian apa yang bisa saya sampaikan, atas segala kesalahan dalam bertutur kata dan tindak tanduk saya mohon maaf yank sebesar-besarnya…

PARAGRAF INDUKTIF


Berdasarkan letak kalimat utama
1) Paragraf deduktif
1. letak kalimat utama di awal paragraf
2. dimulai dengan pernyataan umum disusun dengan uraian atau penjelasan khusus.
contoh:
Pemakiaan bahasa Indonesia di seluruh Indonesia dewasa ini belum dapat dikatakan seragam.perbedaan dalam struktur kalimat, lagu kalimat, dan ucapan terlihat dengan mudah. Pemakiaan bahasa Indonesia sebagai bahasa pergaulan sering dikalahkan oleh bahasa daerah.
Di lingkungan persuratkabaran, radio, dan televisi sudah terjaga dengan baik. Para pemuka kitapun pada umumnya belum memperlihatkan penggunaan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Fakta-fakta di atas menunjukan bahwa pengajaran bahasa Indonesia perlu ditingkatkan.
Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diawal paragraf (Deduktif), yaitu pemakaian bahasa Indonesia di seluruh Indonesia belum seragam.

2) Paragraf induktif
1. letak kalimat utama di akhir paragraf.
2. diawali dengan uraian/penjelasan bersifat khusus dan diakhiri dengan
pernyataan umum.
contoh:
Mungkin anda pernah mendengar tentang peristiwa perampokan mobil yang menimpa ronaldo, bintang sepakbola asal brasil, dua tahun silam. Dasar nasibnya sedang apes, saat mengendarai BMW X-5 di Rio Janairo, ia dihadang tiga perampok bersenjata. Mobil kesayangannya pun dibawa kabur perampok. Untunglah pemain asal internasionale Milan, klubnya saat itu cepat bertindak. Dengan menumpang kendaraan yang lewat ia segera menuju kantor polisi. Hanya dalam hitungan jam, mobilnya sudah ditemukan kembali di pinggir kota Rio. Jangan salah! Ronaldo tidak memakai jasa paranormal. Kebetulan mobilnya dilengkapi Automatic Verhicle Location (AVL), sistem pemantau lokasi kendaraan yang terhubung dengan satelit Global Positioning Sistem (GPS). Posisi mobil selalu dapat di ketahui dari peta digital yang terpasang di mobil atau operator pemantaunya. (Intisari, juni 2003).
3) Paragraf campuran
1. letak kalimat utama di awal dan di akhir paragraf
2. kalimat utama yang terletak di akhir bersifat penegasan kembali, dengan susunan
kalimat yang agak berbeda.

Berdasarkan isi, antara lain :

1) Paragraf deskripsi : kalimat utama tak tercantum secara nyata tema pargraf tersirat
dalam keseluruhan paragraf biasa dipakai untuk melakukan sesuatu, hal, keadaan, situasi
dalam cerita.
2) Paragraf proses : tidak terdapat kalimat utama pikiran utama tersirat dalam kalimat-
kalimat penjelas memaparkan urutan suatu kejadian/proses, meliputi waktu, ruang,
klimaks, antiklimaks.
3) Paragraf efektif : paragraf efektif ialah alinea yang memenuhi ciri paragraf yang baik
alinea terdiri atas beberapa kalimat terdiri atas satu pikiran utama dan lebih dari satu
pikiran penjelas tidak boleh ada kalimat sumbang ada koherensi antar kalimat.

L. Pengembangan Paragraf
Pengembangan paragraf dapat dilakukan dengan 2 pola, yaitu :
1. Pola alamiah : pola urutan yang sesuai dengan keadaan di alam. Pola ini meliputi pola :
a. Urutan waktu/kronologis
b. Urutan ruang/ special
2. Pola logis : pola pengembangan didasarkan atas jalan pikiran. Pola ini meliputi pola :
a. Pengambangan contoh
b. Klasifikasi
c. Familiaritas
d. Akseptabilitas
e. Umum-khusus
f. Sebab akibat
g. Klimaks-antiklimaks
h. Perbandingan

Contoh Paragraf Induktif

Sejak suaminya meninggal dunia dua tahun yang lalu, Ny. Ahmad sering sakit. Setiap bulan ia pergi ke dokter memeriksa sakitnya. Harta peninggalan suaminya semakin menipis untuk membeli obat dan biaya pemeriksaan, serta untuk biaya hidup sehari-hari bersama tiga orang anaknya yang masih sekolah. Anak yang tetua dan adiknya masih kuliah di sebuah perguruan tinggi swasta, sedangkan yang nomor tiga masih duduk di bangku SMA. Sungguh berat beban hidupnya.

Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu Sungguh berat beban hidupnya.
__________________________________________________________________

Di era zaman globalisasi ini, banyak orang yang memiliki sepeda motor. Itu disebabkan, karena sekarang mereka bisa memiliki sepeda motor dengan cepat dan mudah. Agar tidak datang terlambat, banyak orang yang berangkat bekerja dengan mengendarai sepeda motor. Bahkan anak sekolah pun tidak mau kalah. Mereka berangkat ke sekolah memilih mengendarai sepeda motor. Dari pada naik sepeda biasa ataupun angkutan umum. Begitu juga dengan ibu-ibu. Untuk pergi ke pasar saja, mereka menggunakan sepeda motor. Hal ini menunjukkan bahwa sekarang sepeda motor dianggap sebagai barang yang sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.

Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu sepeda motor dianggap sebagai barang yang sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari.
__________________________________________________________________

Kebijakan yang diterapkan Jepang itu akhirnya sampai juga ke Indonesia. Rakyat diminta menanam pohon jarak sebagai tanaman pagar. Tanaman ini diyakini dapat menggantikan bahan bakar fosil yang selama ini dipakai secara luas di seluruh dunia.Itulah sekelumit sejarah pemakaian minyak jarak di Indonesia.


Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu Itulah sekelumit sejarah pemakaian minyak jarak di Indonesia.
__________________________________________________________________

Keberhasilan para peneliti ITB ini membuat Indonesia merupakan satu-satunya negara yang berhasil mengucurkan minyak jarak alami tanpa campuran solar apa pununtuk menggerakkan mesin diesel. Sementara di negara lain, minyak jarak digunakan sebagai campuran solar untuk mengurangi bahan bakar fosil ini. Oleh karena itu, keberhasilan para peneliti di ITB patut mendapat acungan jempol.

Gagasan utama paragraf tersebut terdapat diakhir paragraf (Induktif), yaitu keberhasilan para peneliti di ITB patut mendapat acungan jempol.